Mohon perhatiannya, semua isi berita diblog ini adalah disalin dari berbagai sumber. Dan hanya sebagai arsip pribadi dan Group Komunitas Warga Kulon Progo.

Seluruh informasi termasuk iklan diblog ini bukan tanggung jawab kami selaku pemilik blog. Kami hanya Memberikan tempat kepada para pengiklan dan sebagai ,media sharing


 tarif jasa kami
KEMBALI KE HALAMAN AWAL – LC FOTOKOPI  *  TARIF JASA FOTOKOPI, PRINT, SCAN, KETIK, PRINT , DLL.   *   MELAYANI PRINT, PRINT COPY SECARA ONLINE


30 August 2018

Luhut Minta Warga Lokal Bisa Kerja di Bandara Kulon Progo

Foto: Menko Kemaritiman Luhut Pandjaitan (Matius Alfons/detikcom)

Sleman - Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan meminta warga lokal diberi peluang lebih banyak lagi bisa bekerja di Bandara Kulon Progo / New Yogyakarta International Airport (NYIA). Diketahui proyek Bandara Kulon Progo saat ini masuk tahap konstruksi fisik dan direncanakan akan diresmikan operasionalnya tahun depan.

"NYIA akan diresmikan Presiden Maret (2019) depan, karena semua persiapan sudah jalan. Yang menarik, rakyat yang di situ diberi pekerjaan, misalnya 70 orang jadi steward, ada security dilatih di sana," kata Luhut, saat jumpa pers seusai Rapat Koordinasi Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan Bank Indonesia untuk memperkuat sinergi dalam akselerasi pengembangan destinasi pariwisata prioritas, di Hotel Ambarrukmo, Rabu (29/8/2018).

Selain itu warga lokal bisa berkesempatan bekerja di dalam Bandara Kulon Progo. "Saya juga minta jangan hanya security, tapi juga masukkan ke air traffic control (ATC), itu juga dimasukkan," sebutnya.


Tak hanya itu, Luhut juga berharap warga diberi kemudahan pencarian modal usaha. Dia mencontohkan jika ada warga yang akan membuka tempat usaha sebagai penunjang keberadaan Bandara Kulon Progo, bisa diberi semacam program KUR. 

"Ini supaya warga bisa menikmati perkembangan di sana. Juga pasokan air dari bukit Menoreh, wajib hukumnya pakai air produk lokal tapi dengan pH yang diperkaya. Hal detail ini Presiden minta agar masyarakat bisa menikmati sehingga jangan ada yang bilang neolib.. apa itu neolib?" tandasnya.

Menurut Luhut format pembangunan infrastruktur beriringan dengan pemberdayaan potensi lokal sudah diterapkan di berbagai tempat.

"Ada yang usul daripada Starbuck dibikin Starprogo, karena katanya kopinya bagus di sana (Kulon Progo), semua kita buat cari nama nama itu untuk promosikan Indonesia hebat. Kalau nggak kita yang promosikan siapa lagi, jadi kita bangga dengan republik kita ini," sambungnya.

Beberapa pernyataan Luhut itu berkaitan dengan upaya pemerintah mendorong pengembangan destinasi pariwisata prioritas. Dan Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi salah satunya.

"Pariwisata salah satu penyumbang devisa yang baik, membuka lapangan kerja, jadi kami (pemerintah) bekerja dengan detail, semua peluang kita perhatikan dengan baik," pungkasnya. (hns/hns)

Share:

BERITA KULON PROGO TERBARU

SITEMAP

Archive