Mohon perhatiannya, semua isi berita diblog ini adalah disalin dari berbagai sumber. Dan hanya sebagai arsip pribadi dan Group Komunitas Warga Kulon Progo.

Seluruh informasi termasuk iklan diblog ini bukan tanggung jawab kami selaku pemilik blog. Kami hanya Memberikan tempat kepada para pengiklan dan sebagai ,media sharing


 tarif jasa kami
KEMBALI KE HALAMAN AWAL – LC FOTOKOPI  *  TARIF JASA FOTOKOPI, PRINT, SCAN, KETIK, PRINT , DLL.   *   MELAYANI PRINT, PRINT COPY SECARA ONLINE


31 August 2018

Lahah untuk Embarkasi Haji di Kulonprogo tidak Sulit




Yusuf Assidiq.
Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo.


IHRAM.CO.ID, YOGYAKARTA -- Sarana embarkasi haji diharapkan dapat dibangun di Kabupaten Kulonprogo, DIY. Terkait hal ini, Dirjen Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama sebelumnya pernah menyampaikan tentang wacana pembangunan embarkasi haji tersebut.

‘’Saya mendorong adanya embarkasi haji di Kulonprogo yang memang didukung Kementerian Agama,’’ kata Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo, di Kepatihan Yogyakarta, Kamis (30/8).

Ia menuturkan, lahan untuk lokasi embarkasi haji itu tidak terlalu sulit didapatkan. "Insya Allah tidak sulit, bisa di Karangwuni, Panjatan, atau Pakualaman Ground yang dekat bandara NYIA. Seperti apa yang dikehendaki Menteri Agama, bisa memilih tanah milik warga, tanah atau Pakualaman Ground, tinggal dilakukan kajian-kajian dan kami membantu mediasi,’’ katanya.

Wakil ketua DPRD DIY Arif Noor Hartanto mengatakan pihaknya turut mendorong pembangunan embarkasi di kawasan NYIA. Menurutnya, wacana embarkasi haji di Kulonprogo juga sempat dibahas di Komisi D DPRD DIY.

Mengenai lahahnya, disarankan tidak jauh dengan kawasan NYIA. Tetapi pengadaan lahan tidak bisa ditanggung oleh Kementerian Agama karena dananya cukup besar.

"Sehingga harus ada pihak lain yang membantu. Selain itu juga perlu dipikirkan tentang pemanfaatan gedung ketika tidak musim haji, agar embarkasi haji tersebut bisa tetap terawat," katanya.

Secara terpisah, Kepala Kanwil Kementerian Agama DIY, M Lutfi Hamid, mengatakan pada dasarnya dari Kementerian Agama setuju apabila di Kulonprogo ada embarkasi haji.

"Namun masalahnya sekarang dari Kementerian Agama masih moratorium untuk pembelian tanah," ujar Lutfi.

Redaktur : Yusuf Assidiq
Reporter : Neni Ridarineni
Share:

BERITA KULON PROGO TERBARU

SITEMAP

Archive