Mohon perhatiannya, semua isi berita diblog ini adalah disalin dari berbagai sumber. Dan hanya sebagai arsip pribadi dan Group Komunitas Warga Kulon Progo.

Seluruh informasi termasuk iklan diblog ini bukan tanggung jawab kami selaku pemilik blog. Kami hanya Memberikan tempat kepada para pengiklan dan sebagai ,media sharing


 tarif jasa kami
KEMBALI KE HALAMAN AWAL – LC FOTOKOPI  *  TARIF JASA FOTOKOPI, PRINT, SCAN, KETIK, PRINT , DLL.   *   MELAYANI PRINT, PRINT COPY SECARA ONLINE


28 October 2015

Teganya.. Bayi Cantik Dibuang

KULONPROGO ( KRjogja.com)- Teganya, bayi perempuan cantik diduga
dibuang oleh orang tuanya. Bayi tersebut ditemukan di rumah Darmawan
warga Siluwok Pengasih, Selasa (27/10/2015) dini hari. Bayi yang
diperkirakan berumur 2 hingga 3 hari dengan berat 2,68 kilogram dan
panjang 47 cm saat ini masih dirawat di neonathal intensive care unit
(NICU) RSUD Wates, dan telah diberikan imunisasi hepatitis oleh
petugas kesehatan.
Kabid Keperawatan dan Kebidanan RSUD Wates Sulalita Saraswati
menerangkan, bayi masuk Instalasi Gawat Darurat (IGD) sekitar pukul
03.50 WIB. Kondisi bayi saat ini sehat dan pihaknya memberikan
imunisasi hepatitis I. Bayi sementara dirawat di NICU sambil menunggu
koordinasi dengan Polsek Pengasih dan Dinas Sosial Tenaga Kerja dan
Transmigrasi (Dinsosnakertrans). Hasil pemeriksaan medis, bayi ini
diperkirakan lahir sekitar dua hingga tiga hari sebelum ditemukan.

"Hal itu bisa dilihat dari kondisi tali pusar yang masih menempel,
sementara kondisi pusar sudah mulai mengering. Bila melihat kondisi
pusarnya, bayi lahir dengan bantuan tenaga kesehatan. Sebab untuk
mengikat tali pusar saat ditemukan sudah memakai karet khusus, bukan
benang. Bayi lahir sekitar dua atau tiga hari sebelumnya," tutur
Sulalita.


Berdasar informasi, bayi mungil ini pertama kali ditemukan Darmawan
bersama dengan istrinya, Selasa (27/10/2015) sekitar pukul 02.00 WIB,
setelah mendengar tangisan bayi. Saat didekati asal tangis tersebut,
ternyata ada bayi yang terbungkus kain, jaket dan terselimuti
selendang, menangis di kursi teras.

Polsek Pengasih saat ini masih melakukan penyelidikan, untuk
mengungkap pelaku pembuangan bayi, dengan memeriksa dan meminta
keterangan dari sejumlah saksi. Dari informasi warga di sekitar
lokasi, tidak ada warga yang baru melahirkan, dan yang sudah
melahirkan masih merawat bayinya. "Masih dilakukan penyelidikan di
lapangan," tandas Kanit Reskrim Polsek Iptu Suparno.

Sementara itu, Kepala Dinsosnakertrans Kulonprogo Drs Eka Pranyata,
Selasa (27/10/2015) malam menyatakan pihaknya akan segera koordinasi
dengan RSUD Wates. "Setelah bayi dinyatakan sehat, biasanya RSUD
memberitahu kami. Baru setelah itu bayi kami ambil dan titipkan di
Yayasan Sayap Ibu, tempat yang menampung bayi yang tidak dikenal,"
katanya.(Wid)
Share:

BERITA KULON PROGO TERBARU

SITEMAP

Archive