ilustrasi bandara |
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Mendapat apresiasi Presiden Jokowi tentang kecepatan pembangunan, Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa cepatnya pembangunan Bandara Yogyakarta Internasional Airport (YIA) karena terjalinnya kerjasama yang baik antar lembaga.
Lembaga yang dilibatkan adalah Tim Pengawalan, Pengamanan, Pemerintahan dan Pembangunan Pusat (TP4P) dan TP4D. "Bandara YIA bisa cepat karena kita menggandeng TP4P dan TP4D," Kata Menhub, di Yogyakarta, Jumat (30/8/2019).
Demi transparasi maka Kemenhub kata Budi Karya menggandeng TP4P dan TP4D dalam hal penyelesaian tanah dan proses lainnya. "Termasuk proses tender maupun kontrak, olehkarenanya Bandara YIA bisa cepat selesai," Ujar Menhub.
Diketahui TP4P dan TP4D ini adalah satgas yang dibentuk oleh Kejaksaan Agung untuk melakukan pendampingan bagi pemerintah pusat maupun di daerah dalam melakukan program-program pembangunan. Sehingga korupsi bisa dihindari.
TP4P dan TP4D ini bertugas memberikan pengawalan dan pengamanan kepada pejabat pemerintah terkait akselerasi pembangunan dan program-program strategis pembangunan nasional.
Sebelumnya Menhub mengatakan Presiden Jokowi sangat apresiasi sekali dengan cepatnya pembangunan Bandara YIA yang terletak di Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta.
"Presiden gembira, kita bisa membuat bandara yang memiliki kualifikasi bagus dengan kecepatan yang luar biasa, ini bisa menjadi contoh bagi kita untuk membuat bandara-bandara yang lain," ujar mantan Dirut AP II dan Dirut PT Ancol ini.
Bandara Kulonprogo kata Menhub, bisa menjadi canter distribusi turis ke seluruh Jawa Tengah, khususnya ke Borobudur. Dan Presiden Jokowi ingin tahu angkutan-angkutan apa yang bisa menghubungkan dari bandara itu ke tempat yang lain. "Kita coba rumuskan, ada jalan tol, ada jalan kereta api, itu akan di matchingkan dengan suatu koneksitas ke tempat ke tempat yang lain," Ujarnya.
Diketahui, Budi Karya melakukan lawatan kerjanya ke Yogyakarta dalam rangka menemani Kunjungan Kerja Presiden Jokowi. Hari pertama Menhub menemani Presiden melakukan pembagian 3.800 sertifikat bagi warga Kabupaten Purworejo dan menonton pagelaran wayang kulit di Alun-alun Kabupaten Purworejo.
Dihari kedua, Menhub juga menemani Presiden bersepada santai di kawasan wisata Candi Borobudur. Dilanjutkan dengan Rapat Terbatas (Ratas). Sebelum kembali ke Jakarta via Bandara Adisucipto, Menhub menyempatkan Sholat Jumat di Masjid Baitulsalam Yogyakarta.
Sumber Berita :
Lembaga yang dilibatkan adalah Tim Pengawalan, Pengamanan, Pemerintahan dan Pembangunan Pusat (TP4P) dan TP4D. "Bandara YIA bisa cepat karena kita menggandeng TP4P dan TP4D," Kata Menhub, di Yogyakarta, Jumat (30/8/2019).
Demi transparasi maka Kemenhub kata Budi Karya menggandeng TP4P dan TP4D dalam hal penyelesaian tanah dan proses lainnya. "Termasuk proses tender maupun kontrak, olehkarenanya Bandara YIA bisa cepat selesai," Ujar Menhub.
Diketahui TP4P dan TP4D ini adalah satgas yang dibentuk oleh Kejaksaan Agung untuk melakukan pendampingan bagi pemerintah pusat maupun di daerah dalam melakukan program-program pembangunan. Sehingga korupsi bisa dihindari.
TP4P dan TP4D ini bertugas memberikan pengawalan dan pengamanan kepada pejabat pemerintah terkait akselerasi pembangunan dan program-program strategis pembangunan nasional.
Sebelumnya Menhub mengatakan Presiden Jokowi sangat apresiasi sekali dengan cepatnya pembangunan Bandara YIA yang terletak di Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta.
"Presiden gembira, kita bisa membuat bandara yang memiliki kualifikasi bagus dengan kecepatan yang luar biasa, ini bisa menjadi contoh bagi kita untuk membuat bandara-bandara yang lain," ujar mantan Dirut AP II dan Dirut PT Ancol ini.
Bandara Kulonprogo kata Menhub, bisa menjadi canter distribusi turis ke seluruh Jawa Tengah, khususnya ke Borobudur. Dan Presiden Jokowi ingin tahu angkutan-angkutan apa yang bisa menghubungkan dari bandara itu ke tempat yang lain. "Kita coba rumuskan, ada jalan tol, ada jalan kereta api, itu akan di matchingkan dengan suatu koneksitas ke tempat ke tempat yang lain," Ujarnya.
Diketahui, Budi Karya melakukan lawatan kerjanya ke Yogyakarta dalam rangka menemani Kunjungan Kerja Presiden Jokowi. Hari pertama Menhub menemani Presiden melakukan pembagian 3.800 sertifikat bagi warga Kabupaten Purworejo dan menonton pagelaran wayang kulit di Alun-alun Kabupaten Purworejo.
Dihari kedua, Menhub juga menemani Presiden bersepada santai di kawasan wisata Candi Borobudur. Dilanjutkan dengan Rapat Terbatas (Ratas). Sebelum kembali ke Jakarta via Bandara Adisucipto, Menhub menyempatkan Sholat Jumat di Masjid Baitulsalam Yogyakarta.
Sumber Berita :