Berikut ringkasan poin utama dari halaman yang sedang Anda buka:
Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM) sedang diperkuat di Kabupaten Kulon Progo untuk menciptakan ruang belajar yang aman, setara, dan memanusiakan siswa.
GSM menekankan kesadaran, kreativitas, dan penggalian potensi anak, bukan sekadar capaian akademik.
Mahfud (GSM Pusat) menegaskan pendidikan seharusnya memberi ruang anak tumbuh secara utuh, bukan hanya berorientasi pada materi dan angka.
SDN Kalisongo menjadi contoh sukses, mendapat kunjungan Gubernur Victoria, Australia, Margaret Gardner, pada November 2025 karena penerapan GSM.
Bupati Kulon Progo Agung Setyawan mendukung penuh, menekankan pendidikan harus berangkat dari prinsip “memanusiakan manusia” bukan sekadar kurikulum atau angka.
Dukungan pemerintah daerah dianggap penting agar GSM berkembang dari gerakan komunitas menjadi budaya sekolah.
Fokus GSM: guru sebagai pendamping belajar, membangun ekosistem sekolah positif, dan membantu anak mengenali potensi serta minat sejak dini Dengan dukungan pemerintah dan komunitas, GSM diharapkan semakin meluas di Kulon Progo, menciptakan sekolah yang menyenangkan sekaligus mendidik secara utuh


+Rp.+300&f=Overlock-Bold&ts=16&tc=fff&tshs=1&tshc=666&hp=10&vp=10&c=12&bgt=two-colors&bgc=2618e6&ebgc=170def&shs=1&shc=000&sho=s)