Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo, mengajukan permohonan penambahan penggunaan tanah Magersari usai menghadap Wakil Gubernur DIY, Sri Paduka Pakualam X, di Kepatihan, Yogyakarta, Senin (25/6/2018)
TRIBUNJOGJA.COM - Pemerintah Kabupaten Kulonprogo berharap kejelasan rencana pembangunan jalur kereta menuju bandara internasional baru di Temon segera ada titik terang.
Selain karena tahapannya panjang dan butuh waktu, jalur kereta itu juga menjadi bagian penting dari keinginan pemerintah pusat terkait percepatan realisasi pembangunan bandara.
Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo mengatakan bahwa Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan sudah menyampaikan padanya bahwa target penyelesaian dan operasional New Yogyakarta International Airport (NYIA) dipercepat menjadi Maret 2019.
Atas hal itu, Hasto mengaku optimistis targetnya bisa terpenuhi. Apalagi, PT Angkasa Pura I menyampaikan progres pembangunan landasan pacu sudah mencapai 500 meter dari rencana panjang 3.250 meter.
"Bisa lah kalau mau dimajukan target fungsi airport-nya. Cuma, soal kereta api ini yang sempat saya curhatkan ke Pak Luhut. Itu kan prosesnya lama," kata Hasto, Jumat (31/8/2018).
Ia berharap kelanjutan rencana pembangunan jalur kereta bandara juga perlu diperjelas lagi dan diperhitungkan dengan baik.
Apabila sudah ada kejelasan, Pemkab masih harus sosialisasi hingga pembentukan tim pembebasan lahan dan tim penilai independen atau appraisal.
Proses pembebasan lahan pun tak bisa cepat karena harus melalui beberapa tahapan. (tribunjogja)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Target Operasional Bandara Dimajukan, Hasto Berharap Ada Kejelasan Pembangunan Jalur Kereta Bandara,